Kamad : Guru Harus Tingkatkan dan Kembangkan Metode Pembelajaran
“Ustaz dan ustazah (sebutan untuk guru di Madrasah) tingkatkan dan kembangkan metode pembelajaran,” ungkap Kepala Madrasah (Kamad) Aliyah Negeri Kotabaru Muhammad Yamin S.Ag., MM saat pertemuan rapat dinas pembagian tugas mengajar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Semester Genap Tahun Pelajaran 2021/2022 di Aula MAN Kotabaru, Sabtu (08/01).
Menurutnya, dengan menggunakan berbagai macam metode, bisa membangkitkan semangat dan motivasi belajar peserta didik.
“Sehingga peserta didik tidak bosan dan mendapatkan hasil prestasi akademis yang memuaskan,” tegasnya.
Hal ini, sambung Yamin, diyakini menjadi sarana mencapai madrasah berprestasi dan unggul hingga dapat bersaing dengan sekolah lain.
Kamad merasa bersyukur pembelajaran semester ganjil telah berjalan lancar.
Hal ini diakuinya tak terlepas dari dukungan dan kerjasama semua ustaz dan ustazah dalam mewujudkan visi dan misi MAN Kotabaru.
“Sukses siswa sukes sekolah sukses madrasah,” tegasnya.
Yamin juga menyampaikan, PNS dan Non PNS pada MAN Kotabaru hendaklah menindaklanjuti intruksi Kepala Kantor Kemenag Kotabaru untuk menggunakan atribut lengkap serta senantiasa mengembangkan potensi diri.
“Ustaz dan ustazah diharapkan dapat mengembangkan diri. Seperti mengikuti kegiatan lomba, diklat, dan pelatihan,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakamad Kurikulum MAN Kotabaru, Juhdari, S.Ag., M. Pd menyampaikan
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) MAN Kotabaru semester genap Tahun Perlajaran 2021/2022 menggunakan jadwal reguler sebagaimana sebelum Covid-19.
“Pembelajaran Senin hingga Sabtu mulai pukul 07.00 sampai Pukul 14.00 WITA,” paparnya.
Seluruh guru, sambungnya, juga mendapat tugas tambahan sebagai piket harian guna membantu siswa mendisiplinkan diri mereka dalam pembelajaran tatap muka.
“Semoga hal ini menjadi langkah awal terbentuknya tim penjamin mutu MAN Kotabaru Tahun Pelajaran 2021/2022,” harapnya.
Sumber berita: Muhammad Yamin S.Ag, MM (Kepala MAN Kotabaru), M. Juhdari M. Pd
Pengolah berita: Noor Laila
Poto: Herman
Editor: Irfan Abdurrahmat S.Th.I
